Menelisik Makna “Hijrah” masa kini dari Semiotika Umberto Eco Hijrah Masa Kini

 


 Oleh: Arina Alfiani

Hijrah dewasa ini sudah bukan lagi diidentikkan dengan peristiwa perpindagan Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madinah, makna hijreah kini sudah sangat luasa. Namun secara umum makna dari hijrah adalah perpindahan Rasulullah dan pengukutntya dari Mekkah ke Maadinah. Untyk kasus masa sekarang, hijrah memiliki makna yang sangat luas dan beragam, hijrah juga dapat dimaknai berbeda oleh setiap orang.

Dalam konteks kekinian, hijrah menjadi trend dikalangan remaja yang pada umumnya transformasi berhijrah ditunjukan secara fisik melalui perubahan penampilan. Perubahan penampilan ini sangat marak pada remaja, dengan konteks berhijrah seperti ketika berhijrah perempuan berjilbab dan laki-laki berjenggot. namun biasanya hijrah juga tidak hanya pada perunbahan penampilan, hal itu diikuti dengan perubahan perilaku dan sikap, para pelaku hijrah kekinian juga akan lebih menjaga pergaulan. Biasanya orang-orang ini sedang mengalami fase transformasi individual, yakni perubahan dalam bentuk spiritual-moral.

Dalam prakteknya, para pelaku hijrah ini tidak hanya merubah diri sendiri, melainkan mengubah orang lain menjadi lebih baik. Proses hijrah pada masa sekarang sangat didukung dengan adanya berbagai macam platform media yang memudahkan para pelaku hijrah dalam memahami ajaran agama Islam. Peran media social ini sangat signifikansi mendukung dan menyebar kebaikan dengan munculnya banyak selkali akun-akun dakwah  berisikian forio maupun video yang memuat berbagai macam kajian dengan bentuk yang menarik dan mudah dipahami , biasanya akun-akun ini juga menyuguhkan suatu jawaban-jawaban dari ke galau-an para pemuda ini, yang mana hal tersebut akan semakin menarik minat para pelau hijrah sehingga tergerak hatinya untuk melakukan hijrah.

Para pelaku penyeru hijrah masa kini, seringkali memiliki pandangan yang berbeda dengan yang lainnya. Biasanay para pelaku hijrah ini akan menunjukan kebenrana yang menurut mereka benar dan mudah menganggap orang laij yang tidak berhijrah adalah konotasi yang tidak baik. Hijrah masa kini sudah menjadi trend yang sangat membanggakan untuk dilakukan, karena memiliki k onotasi  yang baik.

Alasan hijrah dewasa ini dipengarushi oleh berbagai alasan, dalam konteks kekinian bykan hanya peninngkatan keimanan, pengalaman asamara, lingkungan pergaulan, lingkunagan keluarga bisa juga menjadi alasan seseorang untuk berhijrah.

Makna Hijrah Dalam Islam

 Perubahan pada seseorang untuk menjadi lebih baik, yang artinya perubahan yang dilakukan oelh seseorang untuk menjadi versi terbaik dari segala hal untuk dirinya. Biasanya hijrah ini di artikan menjadi perubahan spiritual seseroang untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Perubahan spriritul untuk menuju perubahan yang bauik ini biasanay didukung dengan berbagai perubahan seperti perubahan tampilan fisik, yang mana penampilan fisik, perubahan perilaku, dan peningkatan pengetahuan agama.

Hijrah dalam pengertian Bahasa di maknai sebagai perpindahan Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madinah. Hijrah dimaknai sebagai meninggalkan sesautau yang tidak baik ke sesuatu yang baik, dalm artian hijrah ini melakukan perubahan suatu kebaikan dan juga peningkatan ke Imanan kepada Allah SWT. Peningkatan keimanan ini jan mendorong seseorang untuk menjadi lebih baik yang mana ketika orang sedang dalam fase ini, dimaknai sebagai hijrah seseorang.

Penyesuain makna “Hijrah” masa kini dari semiotika komuniakasi Umberto Eco

Semiotika momunikasi Umberto Eco adalah semiotika yang  suatu proses komunikasi yang menghasilkan makna baru, yang dipengaruhi oelh bebrap faktor seperti  system social, budaya dana agama. Menelisik dari semiotika umberto eco ini yang mengatakan bahwa suatu tidak stagnan hanya pada konsep tanda, melainkan pada fungsi tanda itu sendiri. Maksudnya ketika dalam sebuah komuikasi berfokus pada fungi tanda akan memperoleh suatu maksud dan bahkan memperoleh makna baru. Perolehna makna baru ini akan terjadi ketika sudah tidak lagi berpacu pada konsep tanda melainka pada fungsi tanda dan dipengaruhi oleh beberapa faktor tersebut. Namu menurut eco suatu komunikasi harus ada satu pemikiran dan pemahamna antar pelaku komunikasi.

Fenomena pemaknanaan hijrah ini ditelisik dengan semiotika ini menunjukan bahwa makna hijrah dewaa ini sudah berkembangan dengan adanya beberapa faktor, dalam sebagian orang pemaknaan hijrah hanya pada focus dalam perubahan pakian dan perilaku yang hal ini biasanya terjadi pada pelaku hjrah muda. Ketika dulu hijrah dimaknai dengan perpindahan Nabi dari Mekkah ke Madinah makan hijarh sekarang dimaknai lebih luas yakni perubahan seseoarang untuk menjadi lebih baik. Hijrah pada masa sekarang menjadi suatu pemaknaan trend karena berkonotasi baik.

Komentar